PENINGKATAN KOMPETENSI GURU TPQ MELALUI PELATIHAN METODE PEMBELAJARAN QUR’AN KREATIF DI DESA BANYU URIP, LOMBOK BARAT
DOI:
https://doi.org/10.59259/jpm.v5i1.329Keywords:
Pemberdayaan masyarakat, penyuluhan hukum, pendidikan berbasis masyarakatAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di Desa Banyu Urip, Kabupaten Lombok Barat, melalui pelatihan metode pembelajaran Qur’an yang kreatif dan inovatif. Guru TPQ memiliki peran strategis dalam membentuk generasi Qur’ani yang tidak hanya mampu membaca, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Namun, masih banyak guru TPQ yang menghadapi keterbatasan dalam hal metode mengajar yang menarik dan sesuai dengan karakter peserta didik usia dini.
Pelatihan ini dirancang untuk memberikan wawasan dan keterampilan praktis kepada guru TPQ mengenai berbagai strategi pembelajaran yang interaktif, seperti penggunaan media pembelajaran visual, metode talaqqi dan tikrar berbasis permainan edukatif, serta pendekatan tematik dalam mengajarkan tajwid dan makhraj huruf. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi ceramah, demonstrasi, praktik langsung, serta pendampingan dalam penerapan metode pembelajaran kreatif di kelas masing-masing.
Kegiatan diikuti oleh 30 guru TPQ dari berbagai dusun di Desa Banyu Urip. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam merancang serta melaksanakan kegiatan belajar-mengajar yang lebih variatif dan menyenangkan. Selain itu, para guru juga menunjukkan antusiasme tinggi untuk mengimplementasikan metode baru dalam kegiatan mengajar sehari-hari.
Pelatihan ini berdampak positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan Al-Qur’an di tingkat desa serta memperkuat peran TPQ sebagai lembaga pendidikan nonformal yang berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang cinta Al-Qur’an.










